Harga yang Dibayar demi Kristus

Lokasi pelayanan M, seorang hamba Tuhan di Sulawesi Utara, berada di tengah-tengah daerah perjudian dan para pengedar minuman keras, sehingga aktivitas ibadah yang dilakukan jemaat tidak disukai oleh orang-orang di lingkungan itu. Pada suatu waktu, M dipanggil untuk menghadiri pertemuan warga, tapi tiba-tiba di tempat itu ada seorang warga yang memukul dan menusuk perutnya. M jatuh dan kemudian diinjak-injak oleh mereka. M berusaha keluar dan lari. Untungnya ada orang yang melihat kondisi M yang sedang terluka parah dan membawanya ke rumah sakit.

M mengalami luka yang cukup serius sehingga harus menjalani operasi dan mendapatkan beberapa jahitan di perutnya. Mungkin karena takut peristiwa itu dilaporkan kepada pihak berwajib, maka para pelaku meminta maaf pada M, dan ia pun memaafkan mereka. Kasih pengampunan yang ditunjukkannya membuat para pelaku itu berbalik menghormati M. Inilah harga yang harus dibayar demi melayani Tuhan.

Sumber: Buletin Kasih dalam Perbuatan, Edisi November -- Desember 2008, Halaman 9.

Pokok Doa:

1. Berdoa bagi M dan mereka yang saat ini sedang melayani di daerah-daerah yang keras dan menghadapi banyak tantangan, agar kuasa Tuhan dinyatakan atas mereka.

2. Doakan agar Tuhan semakin mengurapi M dalam pelayanannya sehingga banyak orang yang akan dimenangkan bagi Allah. Berdoa juga untuk keluarganya agar senantiasa berada dalam lindungan Tuhan.

3. Doakan untuk orang percaya yang berada di lingkungan pelayanan M, agar Tuhan menjagai mereka, sehingga mereka tidak ikut terbawa arus, melainkan dapat menjadi teladan bagi orang-orang yang ada di lingkungan mereka.

4. Berdoa bagi orang percaya di Sulawesi Utara, khususnya bagi mereka yang sering mengalami tekanan dan aniaya, agar Tuhan memberikan hati yang mengampuni dan mengasihi mereka yang telah melakukan tindakan anarkis tersebut.

5. Berdoa untuk kesatuan gereja Tuhan dan umat percaya di Sulawasi Utara, agar Tuhan memberi hikmat dan hati yang bijaksana kepada mereka, sehingga mereka tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang dengan sengaja dilakukan untuk memecah belah keberadaan gereja Tuhan dan umat percaya.

(Sumber : e-JEMMi)

No comments:

Post a Comment